Dari titik kilometer NOL, Bosowa Corporation hadir
untuk memberi pencitraan bagi Makassar sebagai sebuah
kota metropolitan. Hadirnya landmark dan ikon baru sebagai
cerminan dari sebuah kesuksesan.
Makassar memang beda! Begitulan kira-kira ungkapan yang terlontar seketika menyaksikan pembangunan kota Makassar beberapa tahun terakhir. Perubahan terjadi dimana-mana. Berbagai fasilitas dibangun, termasuk pembangunan infrastuktur di sektor perhubungan. Beberapa diantaranya adalah pembangunan bandara baru, tol seksi IV, fly over serta perluasan jalan Urip Sumiharjo dan Perintis Kemerdekaan.
Begitupun dengan pembangunan pusat-pusat bisnis dan perdagangan. Terus tumbuh dan berkembang. Satu diantaranya adalah Menara Bosowa, gedung perkantoran berlantai 23 yang dibangun di atas lahan seluas 4.326 meter persegi di centre business district (CBD) Makassar, jalan Sudirman.
Dengan ketinggiannya yang mencapai 120 mdpl, Menara Bosowa berdiri kokoh bak membelah langit. Inilah the best project in town, sebuah ikon baru dan landmark bergaya arsitektur festive modern bagi Kota Daeng. Karya terbaik persembahan Bosowa Corporation untuk kemajuan dan perkembangan kota Makassar, ibukota propinsi Sulawesi Selatan.
Menara Bosowa adalah oasis. Melengkapi kota Makassar dengan ketersediaan gedung perkantoran moderen yang saat ini masih sangat minim. Sebagai kota metropolitan dan pusat pelayanan di kawasan Timur Indonesia, keberadaan gedung perkantoran mederen ini sangat dibutuhkan sebagai piranti perekonomian dan perdagangan. Sedangkan bagi para pelaku bisnis, memilih berkantor di Menara Bosowa adalah solusi terbaik untuk menjawab problematika semakin berkurannya lahan di dalam kawasan perkotaan.
Disamping untuk memenuhi kebutuhan para pelaku bisnis, Menara Bosowa juga akan menjadi head office dari seluruh anak perusahaan Bosowa Corporation yang berkedudukan di Makassar. Sebuah langkah strategis untuk mengintegrasikan seluruh aktivitas usaha Bosowa Corporation dalam menyongsong era globalisasi 2010. Seluruh head office tersebut diproyeksikan telah berkantor di Menara Bosowa pada tahun 2009, dengan menempati total empat lantai.
Untuk menunjang efektifitas dan efisiensi kerja dan aktivitas perkantoran dari seluruh tenant yang ada, maka berbagai fasilitas pun telah dipersiapkan. Termasuk penyediaan sarana dan prasarana pendukung keamanan dan kenyamanan.
Dengan berkantor di Menara Bosowa, para tenant tak perlu lagi memikirkan permalahan listrik. Seluruh gedung akan diback-up 100% melalui genset powered. Untuk kebutuhan komunikasi, disiapkan sebanyak 848 line telepon.
Sebagai antisipasi terhadap permasalahan perparkiran, maka pihak pengembang juga telah menyediakan parking building. Area perparkiran Menara Bosowa memiliki daya tampung untuk 350 mobil dan 250 motor. Lantai 7 dari parking building disiapkan sebagai function hall, yang berfungsi sebagai venue untuk penyelenggaraan kegiatan, seperti wedding, seminar dan expo. Sedangkan lantai 8 dari parking building akan diperuntukan sebagai foodcourt.
Menara Bosowa juga dilengkapi dengan executive club serta beberapa public fasilities, seperti restoran, cafe dan ATM space. Fasilitas mushola, pantry dan toilet juga disiapkan dan tersedia di setiap lantai.
4 unit speed elevators dan 1 unit service lift disiapkan untuk menunjang aksesibilitas dari setiap kegiatan perkantoran yang berlangsung di Menara Bosowa. Sedangkan pada parking building disiapkan carpark lift sebanyak 2 unit.
Didisain sebagai gedung perkantoran moderen, maka aspek keamanan dan kenyamanan berkantor menjadi sebuah keharusan. Untuk menjamin hal tersebut, pembangunan Menara Bosowa juga akan dilengkapi dengan building automation system, seperti central alarm, AC, fire protection dan CCTV. Pada lobi utama, disiapkan security check point, yang dilengkapi dengan CCTV sebagai alat minitoring keamanan gedung.
Pada setiap lantai juga tersedia perlengkapan fire savety, seperti automatic sprinklers, fire hydrants, smoke & heat detectors, fire hoses & extinguisher serta fire alarms. Untuk kebutuhan evakuasi saat terjadinya keadaan emergency, disiapkan tangga darurat yang dioperasikan menggunakan tekanan dari kipas angin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar